Fisika! Jujur saja, saat saya duduk dibangku kls X di SMAN 2 P.Raya, pelajaran fisika yg mungkin menyerap ke otak hanya 10%, sisanya krn saya memang tidak memperhatikan gurunya saat menjelaskan. Gurunya masuk, memberikan tugas di papan tulis, lalu menjawab dan dikumpulkan/hanya dikerjakan bersama-sama. Acuh tak acuh dengan anak murid yg sudah mengerti ataupun yg belum mengerti. Yah kalau kata Guru Biologi ASTAGA itu "Terlepas Dari Mengerti dan Tidak Mengerti Yah di Mengerti Saja".
Berbeda jauh dengan Guru Fisika kelas XI sekarang dengan Pak Rudy Hilkya. Saya hanya dapat berkata "SESUATU". Pelajaran Fisika yg jadwalnya di ASTAGA adalah hari Selasa dan Rabu selalu membuat saya dag dig dug serrr. Apalagi hari Selasa, Matematika->Fisika->Sejara, dibuka dengan rumus-rumus dan ditutup dengan sejarah yg tidak jelas.
Pak Rudy adalah Guru Fisika yg luar biasa, punya cara tersendiri untk menyampaikan materi pelajaran ke anak muridnya. Memandang Fisika terkadang seperti memandang sesuatu yg sulit, tapi dengan jurus Pak Rudy, Fisika dapat diserap dgn lebih mudah (kembali ke pribadi masing-masing). Dan ada mantranya sebelum memulai pelajaran sebagai berikut:
Hal pertama yg sangat berkesan adalah ketika saya tidak mendapt nilai atau 0 saat test pertama kali tentang Vektor. Mungkin dari sinilah awal saya memulai utk meraih yg lebih baik lg. "dimulai dr kegagalan"
Berbagi informasi, pengetahuan, tugas, test, dan bahan pelajaran melalui twitter: https://twitter.com/#!/fisikarudy , grup: http://www.facebook.com/groups/fisikarudy dan blog: http://fisikarudy.com/ . LENGKAP !!
Berkat Fisika inilah saya bisa menggunakan twitter krn dulu saya samasekali tidak mengerti -_- . Syukur sekarang saya sudah bisa menggunakannya, bahkan menjadi makanan sehari-hari :D
Gambar berikut adalah percobaan dan game yg pernah kami lakukan untuk pengaplikasian dari belajar Fisika
Saya termasuk orang yg susah mencerna pelajaran. Entah kebetulan atau apa, saya bisa menjadi tutor. (berkat do'a, kata Pak Rudy: sering-seringlah meminta, kpd-Nya XD). Kebanggan tersendiri bagi saya walau dipandang sebelah mata oleh sebagian orang :o
Pertanda Kecerdasan Sejati Bukanlah Pengetahuan, Tapi Imajinasi (Albert Einstein, Fisikawan AS 1879-1955)
Terima Kasih (◡‿◡✿)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar